Selamat Datang di Perkumpulan Pelestari Sejarah dan Kebudayaan

Gemeente Kediri: Dinamika Kota Kediri masa Hindia Belanda hingga Penjajahan Jepang 1906 - 1945

 

Buku yang ditulis oleh M. Saichurrohman dan Wiretno ini menjadi bukti mengenai kemajuan Kota Kediri sejak ditetapkan sebagai gemeente (Pisah secara administrasi dengan Kabupaten Kediri) sampai awal penjajahan Jepang. Kediri berkembang menjadi kota menengah dan menjadi pusat pertumbuhan di Jawa Timur bagian Selatan bersamaan dengan Kota Blitar yang juga diberi status sebagai gemeente pada tahun 1906. Dengan dukungan kawasan perkebunan yang mengelilingi kota ini, Kediri tumbuh sebagai pusat perekonomian baru.

Sayangnya ketika perkembangan kota sedang berada pada titik puncak selama periode kolonial, tiba-tiba tentara Jepang datang dan mengobrak-abrik situasi yang telah mapan. Tiga setengah tahun penjajahan Jepang telah menjungkirbalikan kondisi kota-kota di Indonesia, tidak terkecuali Kediri. Jalanan yang semula halus dan tertata rapi perlahan-lahan berubah menjadi hunian gelandangan yang berdatangan dari pedesaan sekitar. Pemandangan semacam itu hampir terjadi di semua kota di mana gelandangan yang compang-camping dan kelaparan bertebaran di jalanan.

Tiga setengah tahun masa penjajahan Jepang telah menjadi periode yang amat menekan karena berbagai kebijakan yang dijalankan oleh militer Jepang merupakan kebijakan perang. Kondisi perekonomian kota-kota di seluruh wilayah Indonesia ambruk sehingga ruang perkotaan yang semula merupakan etalase kemajuan mengalami penurunan akut. Kekuasaan militer Jepang yang memerintah kota telah mengabaikan fungsi kota sebagai pusat perekonomian.

Penulis Buku Gemeente Kediri, M. Saichurrohman dan Wiretno


Judul              : Gemeente Kediri: Dinamika Kota Kediri masa Hindia Belanda hingga Penjajahan Jepang 1906 - 1945

Penulis          : M. Saichurrohman dan Wiretno

ISBN               : 978-623-96290-9-0

Editor              : NB. Munib

Halaman        : 362 hlm

Dimensi         : 14,8 x 21 cm

Penerbit         : PASAK

Peserta Bedah Buku Gemeente Kediri di Aula SMAN 1 Kota Kediri


0 Komentar